Jakarta - Politisi Partai Keadilan Sejahtera Mahfudz Siddiq meminta maaf atas terjadinya insiden penginjakan kain Merah Putih dalam acara peringatan hari ulang tahun (Milad) ke-13 Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di Kota Tasikmalaya. Menurut Mahfud, insiden itu adalah sebuah ketidaksengajaan. "Itu adalah sumbangan spontan untuk memeriahkan acara. Namun tak disangka. di ujung tarian ada kain seperti bendera merah putih yang terinjak peserta tari. Ini mengejutkan panitia" kata Mahfuz Siddiq yang juga Wakil Sekretaris Jenderal Partai itu dalam keterangannya, Ahad 24 April 2011 malam.
Mahfudz mengungkapkan, acara yang berlangsung tadi siang terpaksa dihentikan polisi. Delapan siswi SMA Al Muttaqin yang menginjak-injak kain merah putih berukuran 2 x 6 meter itu pun akhirnya memberikan keterangan.
Dan atas inisiatif panitia, kata Mahfudz, para pengurus PKS Kota Tasikmalaya bersama penanggung jawab tarian memberikan keterangan di kantor Polres. Polisi, lanjutnya, bisa menerima penjelasan panitia sebagai insiden yang tidak dimaksudkan apa-apa. "Dan pihak penyumbang tarian sudah meminta maaf." DPP PKS turut menyesalkan insiden itu dan meminta seluruh pengurus DPD PKS yang akan menyelenggarakan acara peringatan milad untuk lebih selektif. "Kami menyesalkan dan meminta maaf atas insiden yang tak terduga ini," tutup Mahfudz. ADSumber : http://www.imraz.co.cc
